Tujuan Serta 7 Masalah yang Dihadapi Strategi Penjualan
Assalamualaikum Wr.Wb
Selamat datang di artikel saya, Pada kesempatan kali
ini saya akan membahas Tujuan Serta 7
Masalah yang Dihadapi Strategi Penjualan. Langsung aja baca artikel di
bawah ini :
Tujuan Serta 7 Masalah yang Dihadapi Strategi
Penjualan
Strategi Penjualan
–
Dalam artikel yang lalu, kita telah mengetahui tujuan berpromosi bila lupa klik
disini. Dan juga strategi untuk beriklan yaitu strategi copy iklan (copy ads),
silahkan untuk membaca klik disini. Karena pada intinya keduanya untuk melakukan
penjualan yang maksimal.
Karena dengan kita mengiklankan produk maka akan
dikenal luas serta akan banyak di ketahui bagaimana kualitas produknya sehingga
konsumen akan tertarik untuk membelinya. Nah apa yang sebenarnya yang dimaksud
dengan strategi penjualan?
Strategi penjualan merupakan memindahkan posisi
konsumen ke tahap pembelian (dari proses pengambilan keputusan) dengan jalan
tahap tatap muka.
Apa sih Tujuan Penjualan itu?
Pada dasarnya tujuan dari penjualan ini dinyatakan
dalam volume penjualan. Tujuan ini dapat dipecah atau di klasifikasi menurut
penentuan apakah volume penjualan yang ingin dicapai itu berdasarkan
per-wilayah operasi atau apakah per-sales person didalam suatu wilayah operasi
tertentu.
Adapun tujuan operasi dapat dinyatakan kedalam
target gross margin, tingkat pengeluaran maksimum, ataupun pencapaian tujuan
tertentu seperti halnya perusahaan merebut pelanggan dari perusahaan pesaing.
Strategi Penjualan
Nah seperti halnya dengan strategi yang lainnya
pasti ada saja kendala yang harus dihadapi oleh strategi itu. Berikut merupakan
masalah-masalah yang harus dihadapi oleh strategi penjualan, diantaranya :
1. Apakah penekanan utama itu mempertahankan
konsumen pada waktu ini ataukah kita akan menambah konsumen yang telah ada.
Keputusan yang seperti itu dapat diputuskan oleh
lamanya wiraniaga dalam berurusan dengan konsumen itu sendiri, pertumbuhan
status industri, kekuatan serta kelemahan dari perusahaan, kekuatan pesaing,
dan juga tujuan dari pemasaran.
2. Perusahaan harus dapat meningkatkan produktivitas
dari wiraniaga. Kita harus dapat memanfaatkan biaya tinggi (untuk dapat
meningkatkan motivasi karyawan), adanya kemajuan teknologi.
Serta yang terakhir kita harus memanfaatkan adanya
teknik penjualan yang inovatif akan banyak menguntungkan pemasar kedalam hal
memproduktifkan sumber-sumber armada penjualan.
3. Orang atau bagaimana yang harus dihubungi pada
saat berurusan dengan konsumen organisasi.
Hal tersebut akan menjadi suatu masalah dikarenakan
eksekutif yang berbeda dari konsumen organisasi mempunyai pengaruh dari
masing-masing untuk setiap tahapan proses penjualan.
Untuk dapat mengatasi masalah tersebut, dalam
penyusunan strategi penjualan perlu untuk mengetahui serta menentukan kapan
serta siapa yang harus berhubungan dengan konsumen organisasi ini.
Dan juga dapat membuat analisa siapa yang menjadi
kunci yang harus dapat dihubungi di dalam konsumen organisasi tersebut.
4. Besarnya suatu armada penjualan yang sangat
efektif. Nah untuk hal ini terdapat dua metode yang dapat digunakan, diantaranya
:
·
Jumlah dari wiraniaga harus ditambah
apabila jumlah keuntungan yang dihasilkan dari wiraniaga baru itu lebih besar
ataupun sama dengan pengeluaran pada salespeople yang bersangkutan.
·
Banyaknya suatu wiraniaga yang harus
ditentukan untuk dasar beban kerja.
5. Metode kontak dari wiraniaga ke konsumen
·
Penjual individu juga dengan konsumen
individu
·
Penjual individu dengan kelompok
konsumen
·
Tim penjualan dengan kelompok konsumen
·
Conference selling
·
Seminara selling
6. Adanya jenis penjualan yang akan digunakan
·
Company salesforce, yang dimaksudkan
adalah karyawan yang bekerja penuh ataupun yang part-time yang mana digaji oleh
perusahaan.
·
Contractual salesforce, yang dimaksud
adalah suatu organisasi ataupun individu yang mana akan dibayar berdasarkan
transaksi penjualan yang telah dilakukannya.
7. Struktur armada penjualan, ada 5 kategori yaitu:
·
Teritorial-structured salesforce,
merupakan semua wiaraniaga yang telah ditugaskan pada wilayah sendiri-sendiri
yang eksklusif serta menjual semua lini produk dari perusahaan.
·
Product-structured salesforce, merupakan
setiap wiraniaga yang mana masing-masing wiraniaga itu membagi satu lini produk
saja dari perusahaan.
·
Market-structured salesforce, merupakan
wiraniaga yang mana dispesialiasikan terhadap atau berdasarkan dengan lini
konsumen atau industri.
·
Complekx-structured salesforce,
merupakan penggabungan dari ketiga jenis struktur yang telah dijelaskan diatas.
Nah begitulah penjelasan mengenai tujuan serta
masalah yang harus dihadapi oleh strategi penjualan. Semoga artikel tersebut
dapat bermanfaat bagi anda yang membacanya. Terima kasih telah membaca artikel
kami dan sampai jumpa pada artikel-artikel yang selanjutnya.
Wassalamualaikum Wr.Wb
Posting Komentar untuk "Tujuan Serta 7 Masalah yang Dihadapi Strategi Penjualan"